- Presiden Prabowo Tekankan Konsolidasi Bantuan dan Akselerasi Pembangunan Infrastruktur Permanen
- Aceh Kelangkaan BBM dan Air Bersih Lumpuhkan Bantuan, Pemerintah Didesak Tetapkan Status Darurat Ene
- Meningkatnya Ancaman Phishing Pentingnya Verifikasi Situs dan Perlindungan Data Pribadi
- APBISDI Gelar TOT Kurikulum OBE Nasional di Yogyakarta, Hadirkan Pakar Kurikulum UGM
- Chatbot dan Masa Depan Pelayanan Pariwisata Indonesia
- BRIDGEpreneur 2025 Dorong UMKM Naik Level melalui Workshop Strategi Bisnis Bernilai Tinggi
- Perjalanan Kasus Tumbler Hilang di KRL: Dari Viral di Media Sosial hingga Berakhir Damai
- Banjir Besar Terjang Sibolga: Puluhan Korban Jiwa, Ribuan Warga Mengungsi
- Dominasi Rachel Allessya Rose dan Febi Setianingrum Warnai Podium Ganda Putri Australian Open 2025
- Indonesia Berjaya di Australian Open 2025 Dua Gelar Ganda Diboyong ke Tanah Air
TPA Suwung Diterpa Isu Terima Sampah Organik, Dinas LH Bali Tegaskan Informasi Itu Hoaks

Zona Today - Sebuah video berdurasi singkat yang menampilkan aktivitas truk mengangkut sampah ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Suwung, Denpasar, ramai diperbincangkan warganet pada 4 Agustus 2025. Video tersebut disertai narasi bahwa TPA Suwung kembali menerima sampah organik, meski sebelumnya pemerintah telah menetapkan larangan masuknya sampah jenis ini ke lokasi tersebut.
Kabar itu memicu keresahan sebagian masyarakat, terutama di tengah upaya Pemprov Bali mengurangi beban TPA yang selama ini menjadi titik utama penumpukan sampah. Tak sedikit pengguna media sosial mempertanyakan komitmen pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah sesuai kebijakan baru.
Menanggapi isu ini, Kepala Dinas Kehutanan dan Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Bali, Made Rentin, membantah tegas klaim dalam video tersebut. Ia menegaskan bahwa sejak diberlakukannya kebijakan penanganan sampah terpilah, TPA Suwung sudah tidak lagi menerima sampah organik. Sampah organik, jelasnya, kini dialihkan ke fasilitas pengolahan kompos dan pengelolaan mandiri di tingkat desa atau kelurahan.
- Tragedi Penerbangan di Bogor, Indonesia0
- Delegasi Prodi Bisnis Digital Ikuti Uji Kompetensi BNSP, Penyelenggara TRA Indonesia0
- Fasilkom UPNVJT Perkuat Jejaring Melalui MoA dan IA dengan Peserta Rapat Pleno APBISDI 20250
- Seluruh Peserta Pleno dan Wadhwani Foundation Sepakati Kerja Sama Internasional di Pleno ke-4 20250
- Pelatihan 3 Skema BNSP Buka Rangkaian Rapat Pleno APBISDI ke-4 Tahun 20250
Rentin menjelaskan, video yang beredar kemungkinan menampilkan proses pembuangan residu atau sampah non-organik yang sudah melalui pemilahan. “Tidak ada lagi sampah organik yang masuk ke TPA Suwung. Proses yang terlihat di video itu bukan pembuangan sampah organik seperti yang dituduhkan,” ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk lebih cermat dalam menerima dan membagikan informasi, terutama di era media sosial yang memungkinkan berita hoaks menyebar cepat. Pemerintah, tambahnya, tetap berkomitmen menjalankan program pengurangan sampah sesuai Peraturan Gubernur Bali tentang pengelolaan sampah berbasis sumber.
Dengan klarifikasi ini, pihak DLH berharap masyarakat tetap mendukung kebijakan pengelolaan sampah yang sedang berjalan, demi menjaga keberlanjutan lingkungan di Bali.
Hashtag : #Zona #Today #ZonaToday #zonatoday.com #TPASuwung #Bali #VideoViral #Klarifikasi #SampahOrganik #BeritaViral #Lingkungan #PengelolaanSampah #FaktaBukanHoaks #BaliUpdate #CekFakta #StopHoaks











